Bayangkan ruang tamu Anda berubah menjadi sebuah pabrik modern yang telah direvitalisasi. Dinding bata ekspos bercerita tentang sejarah, sementara cahaya lampu gantung industrial menerangi furnitur kayu dan besi yang kokoh. Gaya industrial, lebih dari sekadar tren, merupakan perpaduan unik antara estetika dan fungsi, sebuah refleksi dari era revolusi industri yang dipadukan dengan kenyamanan modern. Material-material mentah seperti besi, kayu, dan beton, yang biasanya dikaitkan dengan dunia konstruksi, kini menjadi elemen kunci dalam menciptakan ruang tamu yang penuh karakter dan daya tarik.
Dekorasi ruang tamu bergaya industrial mengutamakan fungsionalitas dan keindahan yang sederhana namun berkesan. Tekstur kasar material alami berpadu dengan garis-garis tegas furnitur, menciptakan kontras yang menarik. Warna-warna netral seperti abu-abu, hitam, dan cokelat mendominasi, diselingi aksen warna-warna metalik untuk menambah kesan modern. Pencahayaan yang tepat, seperti lampu gantung dengan nuansa vintage atau lampu sorot, akan melengkapi suasana industrial yang autentik dan nyaman.
Elemen Desain Utama Gaya Industrial
Gaya industrial dalam desain interior merefleksikan estetika ruang-ruang pabrik dan gudang era revolusi industri. Ciri khasnya terletak pada penggunaan material mentah, struktur yang terbuka, dan palet warna netral yang menciptakan suasana yang maskulin, modern, dan sekaligus hangat. Pemahaman mendalam tentang material dan elemen desain kunci sangat penting untuk menciptakan ruang tamu industrial yang autentik dan menarik.
Material Utama dalam Dekorasi Ruang Tamu Industrial
Tiga material utama yang mendominasi gaya industrial adalah besi, kayu, dan beton. Ketiga material ini memiliki karakteristik fisik dan estetika yang unik, serta memberikan kontribusi yang berbeda pada nuansa keseluruhan ruangan. Perbedaan sifatnya memengaruhi cara penggunaan dan perawatannya.
Perbandingan Material: Besi, Kayu, dan Beton
Material | Kelebihan | Kekurangan | Contoh Aplikasi |
---|---|---|---|
Besi | Kekuatan tinggi, tahan lama, tampilan modern dan industrial yang khas. | Rentan terhadap karat, perawatan perlu dilakukan secara berkala, bisa terasa dingin. | Rak penyimpanan, kaki meja, lampu gantung, bingkai jendela. |
Kayu | Hangat, alami, mudah dibentuk, memberikan kontras yang menarik dengan material lain. | Rentan terhadap rayap dan kerusakan akibat kelembaban, perlu perawatan khusus. | Lantai kayu, meja kopi, rak buku, elemen dekoratif. |
Beton | Kekuatan tinggi, tahan lama, tampilan yang kasar dan autentik, mudah dibersihkan. | Bisa terasa dingin, sulit diubah setelah dipasang, perlu finishing khusus untuk estetika. | Dinding aksen, lantai, meja kopi, pot tanaman. |
Skema Warna Ruang Tamu Industrial
Palet warna dalam desain industrial umumnya mengutamakan warna-warna netral yang mencerminkan suasana pabrik dan gudang. Namun, sentuhan warna aksen dapat menambahkan karakter dan kepribadian.
- Skema 1: Monokromatik Abu-abu dan Hitam: Kombinasi abu-abu gelap dan hitam menciptakan suasana yang maskulin dan modern. Warna putih dapat digunakan sebagai aksen untuk menyeimbangkan kegelapan. Abu-abu mewakili beton dan besi, sementara hitam menambah kesan industri yang kuat.
- Skema 2: Warna Tanah dengan Sentuhan Hijau Tua: Warna-warna seperti cokelat tua, krem, dan hijau tua memberikan kesan hangat dan alami. Hijau tua dapat diaplikasikan pada elemen dekoratif untuk menambahkan kesegaran. Warna tanah merepresentasikan elemen kayu dan memberikan kontras yang menarik dengan material lainnya.
- Skema 3: Biru Tua, Putih, dan Kayu Alami: Biru tua yang gelap memberikan nuansa misterius dan tenang, dipadukan dengan putih untuk menyeimbangkan dan kayu alami untuk sentuhan kehangatan. Kombinasi ini menciptakan keseimbangan antara kesan dingin dan hangat.
Lima Elemen Desain Kunci Gaya Industrial
Beberapa elemen kunci membedakan gaya industrial dari gaya lain. Perpaduan elemen-elemen ini menciptakan suasana khas gaya industrial.
- Material Mentah: Beton ekspos, besi, dan kayu yang terlihat alami.
- Struktur Terbuka: Saluran pipa, balok penyangga yang terlihat, dan sedikit dekorasi.
- Warna Netral: Abu-abu, hitam, putih, dan cokelat tua mendominasi.
- Pencahayaan Fungsional: Lampu gantung industri, lampu sorot, dan penerangan yang fokus pada fungsi.
- Elemen Vintage: Penggunaan furnitur dan aksesori vintage untuk menambah karakter.
Penerapan Pencahayaan Gaya Industrial
Pencahayaan berperan penting dalam menciptakan suasana ruang tamu industrial. Lampu yang dipilih harus mencerminkan estetika industri yang autentik.
Contohnya, lampu gantung dengan rangka besi dan bohlam Edison yang terbuka akan memberikan kesan vintage dan industri. Spesifikasi yang direkomendasikan: Lampu gantung dengan tinggi minimal 1,5 meter dari lantai, menggunakan bohlam Edison dengan watt 40-60 untuk cahaya yang hangat dan nyaman. Lampu sorot dengan kepala yang bisa diatur arahnya dapat digunakan untuk pencahayaan tugas, misalnya untuk membaca. Selain itu, penggunaan lampu meja dengan desain sederhana dan material besi atau kayu juga cocok untuk melengkapi pencahayaan ruang tamu industrial.
Furnitur dan Perlengkapan
Ruang tamu bergaya industrial menekankan fungsi dan estetika yang terinspirasi dari gudang atau pabrik. Material mentah seperti kayu, besi, dan beton menjadi elemen kunci. Pemilihan furnitur dan perlengkapan yang tepat akan menentukan keberhasilan dalam menciptakan suasana industrial yang autentik dan nyaman. Berikut ini detail penting dalam memilih furnitur dan perlengkapan untuk ruang tamu Anda.
Furnitur Esensial untuk Ruang Tamu Industrial
Furnitur esensial untuk ruang tamu industrial harus fungsional, tahan lama, dan memiliki desain yang sederhana namun berkarakter. Material seperti kayu reclaimed (kayu daur ulang) dengan tekstur kasar, besi dengan finishing minimal, dan kulit atau kain kanvas yang kokoh sangat ideal. Berikut beberapa pilihan:
- Sofa: Sebuah sofa besar dengan rangka besi dan bantalan berbahan kulit atau kain kanvas yang tebal. Desainnya cenderung minimalis dan tanpa ornamen berlebihan.
- Kursi: Kursi dengan rangka besi dan dudukan kayu atau kulit, atau kursi model armchair dengan desain vintage yang sedikit usang.
- Meja Kopi: Meja kopi dengan permukaan kayu atau besi, dengan desain sederhana dan kaki yang kokoh. Meja kopi dengan roda juga pilihan yang praktis.
- Rak Penyimpanan: Rak dinding atau rak berdiri dengan material besi atau kayu, untuk menyimpan buku, aksesoris, dan barang-barang lainnya.
- Lamp: Lampu lantai atau lampu meja dengan desain industrial yang khas, seperti lampu dengan nuansa vintage atau lampu dengan material besi yang terbuka.
Memilih Sofa yang Tepat untuk Ruang Tamu Industrial
Pemilihan sofa sangat penting karena menjadi pusat perhatian di ruang tamu. Sofa ideal untuk gaya industrial harus memiliki desain yang kuat dan tahan lama. Pertimbangkan beberapa faktor berikut:
- Material: Kulit atau kain kanvas tebal yang tahan lama dan mudah dibersihkan. Kulit dengan warna gelap atau netral akan menambah kesan maskulin dan elegan.
- Rangka: Rangka besi yang kokoh memberikan kesan industrial yang kuat. Perhatikan detail sambungan dan finishing rangka untuk memastikan kualitas dan keamanan.
- Desain: Hindari sofa dengan desain yang terlalu rumit atau penuh ornamen. Pilih desain minimalis dengan garis-garis tegas dan bentuk yang sederhana.
- Ukuran: Sesuaikan ukuran sofa dengan luas ruang tamu agar tetap proporsional dan nyaman.
Tiga Cara Menata Meja Kopi dan Aksesoris
Meja kopi dan aksesorisnya berperan penting dalam menciptakan suasana ruang tamu industrial. Berikut tiga cara menata yang berbeda:
- Tata Letak Minimalis: Tempatkan hanya beberapa buku tebal dan vas bunga sederhana di atas meja kopi. Kesederhanaan ini akan memperkuat kesan industrial yang bersih dan fungsional. Pilih vas bunga dari material kaca atau keramik dengan desain sederhana.
- Tata Letak Fungsional: Gunakan meja kopi sebagai pusat aktivitas. Tempatkan remote TV, majalah, dan beberapa cangkir kopi di atasnya. Pilih baki kayu atau besi untuk mengatur barang-barang agar tetap rapi.
- Tata Letak Dekoratif: Tambahkan beberapa aksesoris yang menarik perhatian, seperti patung logam, tanaman dalam pot besi, atau jam dinding bergaya vintage. Pastikan aksesoris tersebut tetap konsisten dengan tema industrial.
Spesifikasi dan Desain Ideal untuk Rak Penyimpanan
Rak penyimpanan berfungsi sebagai elemen dekoratif dan fungsional. Berikut spesifikasi dan desain ideal:
- Material: Besi atau kayu reclaimed dengan finishing minimal. Besi yang terlihat sedikit berkarat (rust) dapat menambah kesan vintage.
- Desain: Desain sederhana dengan garis-garis tegas dan rak yang terbuka. Hindari rak dengan banyak detail atau ornamen.
- Ukuran: Sesuaikan ukuran rak dengan jumlah barang yang akan disimpan dan luas ruang tamu.
- Penempatan: Rak dapat diletakkan di dinding atau berdiri di lantai. Rak dinding akan menghemat ruang lantai.
Kombinasi Furnitur Kayu dan Besi yang Harmonis
Kombinasi kayu dan besi merupakan ciri khas gaya industrial. Contoh kombinasi yang harmonis adalah menggunakan sofa dengan rangka besi dan bantalan kayu, dipadukan dengan meja kopi kayu dengan kaki besi. Rak dinding dari besi dapat dikombinasikan dengan beberapa elemen kayu seperti pigura foto atau vas bunga. Perpaduan ini menciptakan keseimbangan antara kehangatan kayu dan kesan industri yang kuat dari besi.
Aksesoris dan Dekorasi
Menambahkan aksesoris dan dekorasi yang tepat adalah kunci untuk melengkapi estetika industrial di ruang tamu. Pemilihan elemen-elemen ini tidak hanya sekadar mempercantik ruangan, tetapi juga berperan dalam menciptakan suasana yang autentik dan nyaman. Penggunaan material, warna, dan tekstur tertentu akan secara signifikan mempengaruhi persepsi visual dan menciptakan nuansa industrial yang diinginkan. Perpaduan elemen-elemen ini berdasarkan prinsip-prinsip desain industrial yang menekankan fungsionalitas dan kesederhanaan akan menghasilkan ruang tamu yang stylish dan modern.
Daftar Aksesoris Dekoratif Gaya Industrial
Beberapa aksesoris dekoratif dapat memperkuat tema industrial, menciptakan titik fokus visual dan menambah karakter pada ruang tamu. Pemilihan aksesoris ini didasarkan pada material yang umum ditemukan dalam desain industrial, seperti logam, kayu, dan kaca, serta elemen-elemen vintage yang menambah sentuhan unik.
- Lampu gantung dengan rangka logam terbuka dan bohlam Edison.
- Jam dinding dengan desain minimalis dan angka Romawi, terbuat dari logam atau kayu.
- Tanaman dalam pot beton atau pot logam bertekstur kasar.
- Rak dinding dari pipa besi dan kayu.
- Cermin dengan bingkai logam bercorak.
- Kotak penyimpanan dari logam atau kayu dengan tampilan usang.
Tata Letak Aksesoris di Meja Kopi
Meja kopi menjadi pusat perhatian di ruang tamu, sehingga penataan aksesoris di atasnya sangat penting. Tata letak yang tepat akan menciptakan fokus visual dan memperkuat tema industrial. Hindari penataan yang terlalu ramai, fokus pada beberapa aksesoris terpilih yang saling melengkapi.
Contoh tata letak: Sebuah vas bunga minimalis dari kaca ditempatkan di tengah, diapit oleh dua buku tebal dengan sampul kulit, dan sebuah remote control yang disimpan dalam wadah logam. Kombinasi material dan bentuk yang sederhana namun elegan akan menghasilkan tampilan yang menarik dan mencerminkan gaya industrial.
Pengaruh Tanaman terhadap Estetika Ruang Tamu Industrial
Menambahkan tanaman hijau dapat menyeimbangkan kesan dingin dan keras dari material industrial seperti logam dan beton. Warna hijau alami akan memberikan kontras yang menyegarkan dan menciptakan suasana yang lebih hangat dan hidup. Penelitian menunjukkan bahwa keberadaan tanaman di dalam ruangan dapat meningkatkan kualitas udara dan mengurangi stres. Selain itu, tanaman juga dapat menjadi elemen dekoratif yang menarik, terutama jika ditempatkan dalam pot yang sesuai dengan tema industrial.
Sebagai contoh, tanaman sukulen atau kaktus dalam pot beton akan memberikan kontras tekstur yang menarik dan memperkuat nuansa industrial. Tanaman gantung dalam pot logam juga dapat menjadi pilihan yang menarik untuk menambah dimensi vertikal pada ruangan.
Ilustrasi Dinding Aksen Bata Ekspos
Dinding aksen dengan bata ekspos merupakan ciri khas gaya industrial. Warna bata yang dipilih dapat bervariasi, mulai dari merah bata klasik hingga abu-abu tua yang lebih modern. Tekstur bata yang kasar dan tidak sempurna menambah karakter pada ruangan. Untuk memperkuat tema industrial, dinding bata dapat dikombinasikan dengan elemen-elemen lain seperti rak dinding dari pipa besi, lampu sorot, atau lukisan dengan bingkai logam.
Sebagai ilustrasi, bayangkan sebuah dinding dengan bata ekspos berwarna abu-abu tua. Di atasnya terpasang rak dinding dari pipa besi hitam yang menampung beberapa tanaman dalam pot beton kecil. Sebuah lampu sorot industrial terpasang di sudut dinding, menyinari bagian rak dan tanaman. Warna-warna gelap dan tekstur kasar menciptakan nuansa industrial yang kuat dan maskulin, sementara tanaman menambahkan sentuhan alami yang menyeimbangkan tampilan keseluruhan.
Penggunaan Elemen Vintage sebagai Aksesoris Dekoratif
Elemen vintage seperti mesin tik tua, telepon putar, atau koper tua dapat menjadi aksesoris dekoratif yang unik dan menarik dalam ruang tamu industrial. Elemen-elemen ini menambah karakter dan cerita pada ruangan, memperkuat nuansa industrial yang autentik. Pemilihan elemen vintage harus dilakukan dengan bijak, hindari terlalu banyak elemen yang dapat membuat ruangan terlihat terlalu ramai atau berantakan. Pilihlah beberapa elemen vintage yang memiliki nilai estetika dan sejarah yang menarik.
Contohnya, sebuah mesin tik tua yang diletakkan di atas meja kopi dapat menjadi titik fokus visual yang menarik, menceritakan sejarah dan memperkuat tema industrial yang berkesan klasik. Hal ini menambahkan lapisan sejarah dan karakter pada ruangan, tanpa mengorbankan estetika keseluruhan.
Tips dan Trik Dekorasi Ruang Tamu Industrial
Gaya industrial, dengan estetika yang menonjolkan elemen-elemen mentah dan fungsional, menawarkan fleksibilitas tinggi dalam dekorasi. Namun, menciptakan ruang tamu industrial yang nyaman dan estetis membutuhkan perencanaan dan pemahaman terhadap prinsip-prinsip desainnya. Berikut beberapa tips dan trik untuk membantu Anda mencapai hasil yang optimal, baik dengan anggaran terbatas maupun dengan budget yang lebih longgar.
Lima Tips Praktis untuk Suasana Nyaman
Suasana nyaman di ruang tamu industrial dicapai melalui keseimbangan antara elemen-elemen kasar dan sentuhan yang menghangatkan. Bukan hanya soal estetika, tetapi juga kenyamanan fisik dan psikologis.
- Gunakan tekstur yang beragam: Kombinasikan permukaan kasar seperti beton atau bata ekspos dengan tekstur lembut seperti karpet bulu tebal atau bantal berbahan beludru untuk menciptakan kontras yang nyaman.
- Pencahayaan yang tepat: Lampu gantung industrial yang terkesan dingin dapat diimbangi dengan penambahan lampu meja atau lantai yang memberikan cahaya hangat dan fokus. Pertimbangkan penggunaan dimmer untuk mengatur intensitas cahaya sesuai suasana.
- Tanaman hijau: Tambahkan tanaman hijau dalam pot sederhana untuk menyeimbangkan kesan dingin material industrial. Tanaman dapat diletakkan di rak besi atau di sudut ruangan, memberikan sentuhan organik dan menyegarkan.
- Elemen kayu: Kayu memberikan kehangatan yang kontras dengan dinginnya logam dan beton. Gunakan meja kopi kayu, rak buku kayu, atau bahkan hanya beberapa potongan kayu sebagai dekorasi dinding.
- Warna netral sebagai basis: Warna-warna netral seperti abu-abu, hitam, putih, dan krem membentuk dasar yang ideal untuk gaya industrial. Warna-warna ini dapat dipadukan dengan aksen warna lain yang lebih berani sebagai titik fokus.
Panduan Dekorasi Ruang Tamu Industrial Beranggaran Terbatas
Menciptakan ruang tamu industrial yang stylish tidak selalu membutuhkan pengeluaran besar. Kreativitas dan pemanfaatan barang bekas dapat menghasilkan hasil yang menakjubkan.
- Manfaatkan barang bekas: Carilah furnitur dan aksesoris bekas di pasar loak atau toko barang antik. Kursi metal bekas dapat direstorasi dan dicat ulang untuk mendapatkan tampilan baru.
- DIY dekorasi dinding: Buatlah dekorasi dinding sendiri dengan memanfaatkan palet kayu bekas yang dicat atau dibiarkan natural. Palet kayu dapat dijadikan rak dinding atau pajangan foto.
- Gunakan material alternatif: Gantikan material mahal seperti baja dengan material alternatif seperti pipa PVC yang dicat untuk menciptakan tampilan industrial yang serupa.
- Fokus pada beberapa titik fokus: Alih-alih mendekorasi seluruh ruangan sekaligus, fokuslah pada beberapa titik fokus utama seperti dinding utama atau area tempat duduk.
- Cari inspirasi online: Banyak sekali tutorial dan inspirasi dekorasi industrial beranggaran terbatas yang dapat ditemukan secara online. Manfaatkan sumber daya ini untuk menemukan ide-ide kreatif dan hemat biaya.
Menggabungkan Elemen Modern ke dalam Desain Industrial
Menyatukan gaya industrial dengan elemen modern menciptakan keseimbangan yang menarik. Sentuhan modern dapat menambah kesan kontemporer tanpa menghilangkan esensi gaya industrial.
- Furnitur modern minimalis: Padukan sofa dan kursi dengan desain minimalis dan bersih dengan elemen-elemen industrial seperti meja kopi dari besi atau rak dinding dari pipa.
- Teknologi canggih: Integrasikan teknologi modern seperti sistem home theater atau smart lighting untuk meningkatkan kenyamanan dan fungsionalitas ruangan.
- Aksen warna yang berani: Tambahkan warna-warna berani dan modern seperti kuning mustard, biru kobalt, atau hijau zamrud sebagai aksen pada bantal, karpet, atau vas.
- Material modern: Gunakan material modern seperti kaca atau akrilik untuk menciptakan kontras dengan material industrial seperti beton dan besi.
- Seni kontemporer: Hiasi dinding dengan karya seni kontemporer yang memberikan sentuhan modern dan personal.
Tantangan Umum dan Solusi Praktis Dekorasi Ruang Tamu Industrial
Beberapa tantangan umum muncul saat mendekorasi ruang tamu dengan gaya industrial. Namun, solusi praktis tersedia untuk mengatasi masalah tersebut.
- Ruangan terasa terlalu dingin: Solusi: Tambahkan tekstur lembut, pencahayaan hangat, dan elemen kayu untuk menyeimbangkan kesan dingin dari material industrial.
- Ruangan terasa terlalu gelap: Solusi: Manfaatkan cermin untuk memantulkan cahaya dan menciptakan ilusi ruang yang lebih luas dan terang. Pilih warna dinding yang terang.
- Ruangan terasa terlalu ramai: Solusi: Pilih furnitur dan aksesoris dengan desain minimalis dan hindari terlalu banyak detail. Berikan ruang kosong yang cukup di antara furnitur.
Solusi paling efektif untuk mengatasi tantangan dekorasi ruang tamu industrial adalah dengan merencanakan desain secara matang dan memperhatikan keseimbangan antara elemen-elemen yang digunakan. Pertimbangkan proporsi, tekstur, dan warna untuk menciptakan ruang yang harmonis dan nyaman.
Contoh Layout Ruang Tamu Industrial Berdasarkan Ukuran
Berikut beberapa contoh tata letak ruang tamu industrial untuk ukuran ruangan yang berbeda, menunjukkan bagaimana penataan furnitur dan aksesoris dapat disesuaikan.
Ukuran Ruangan | Tata Letak | Furnitur dan Aksesoris |
---|---|---|
Kecil | Sofa kecil menghadap ke dinding dengan rak dinding di atasnya, meja kopi kecil, lampu lantai. | Sofa berwarna gelap, rak dinding besi, meja kopi kayu, lampu lantai dengan desain industrial. |
Sedang | Sofa L-shape di sudut ruangan, meja kopi di tengah, kursi santai, rak buku, lampu gantung. | Sofa berwarna netral, meja kopi dari kayu dan besi, kursi santai dari kulit, rak buku besi, lampu gantung dengan desain industrial. |
Besar | Area tempat duduk dengan sofa besar dan kursi, meja kopi besar, area kerja dengan meja dan kursi, rak dinding besar, lampu gantung dan lampu lantai. | Sofa berwarna gelap, meja kopi dari kayu dan besi, kursi santai dari kulit, meja kerja dari kayu, rak dinding dari kayu dan besi, lampu gantung dan lampu lantai dengan desain industrial. |
Simpulan Akhir
Menciptakan ruang tamu bergaya industrial bukanlah sekadar meniru penampilan pabrik tua. Ini adalah proses kreatif yang melibatkan pemahaman mendalam akan material, warna, dan penataan. Dengan menggabungkan elemen-elemen kunci seperti material mentah, furnitur fungsional, dan pencahayaan yang tepat, Anda dapat menghadirkan ruang tamu yang unik, penuh karakter, dan mencerminkan kepribadian Anda. Ingatlah bahwa kunci utama adalah keseimbangan: padukan unsur-unsur kasar dengan sentuhan kenyamanan dan kehangatan untuk menciptakan suasana yang nyaman dan estetis.
Hasil akhirnya? Sebuah ruang tamu yang bukan hanya indah dipandang, tetapi juga nyaman untuk dinikmati.
Jawaban yang Berguna
Apakah gaya industrial cocok untuk ruang tamu kecil?
Ya, dengan memilih furnitur multifungsi dan penataan yang tepat, gaya industrial dapat diterapkan bahkan di ruang tamu kecil. Hindari furnitur besar dan pilih warna-warna terang untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih luas.
Bagaimana cara membersihkan furnitur besi di ruang tamu industrial?
Bersihkan dengan kain lembap dan pembersih khusus besi untuk menghindari karat. Hindari penggunaan bahan kimia keras.
Berapa biaya rata-rata untuk mendekorasi ruang tamu industrial?
Biaya bervariasi tergantung pada pilihan furnitur dan aksesoris. Anda bisa menghemat biaya dengan memanfaatkan barang bekas atau membuat beberapa aksesoris sendiri.
Bagaimana cara memadukan gaya industrial dengan elemen modern?
Gunakan material modern seperti kaca atau akrilik sebagai pelengkap material industrial. Pilih furnitur dengan desain minimalis dan warna-warna netral.
Bagaimana cara mengatasi dinding yang tidak cocok dengan tema industrial?
Anda dapat menggunakan cat dinding dengan warna netral atau memasang panel dinding berbahan kayu atau metal untuk menutupi dinding yang tidak sesuai.